Call center UOB menangani keluhan pelanggan dan berbagai layanan
Call center UOB tentunya sangat berguna bagi penggunanya. UOB sendiri merupakan salah satu bank yang cukup tua. Meskipun di beberapa daerah kebanyakan orang tidak mengetahuinya, nama UOB sudah sangat populer di kota-kota besar. Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tahun 1956.
Jika dihitung dari tahun itu, 31 Agustus, usianya bahkan 65 tahun. Dengan keberadaan yang begitu lama, ada banyak pengguna. Karyawannya sendiri berjumlah lebih dari 3.000 orang. Dengan itu, perkembangan sudah terlihat dalam banyak hal. Dunia perbankan benar-benar sangat rumit.
Kompleksitas ini tentu membuat beberapa masalah sering dialami oleh pelanggan. Masalah ini harus diselesaikan sesegera mungkin. Anda sebagai nasabah akan kesulitan karena pengetahuan tentang dunia perbankan sendiri tidak mudah ditemukan. Oleh karena itu, menghubungi pusat panggilan UOB mungkin merupakan pilihan terbaik.
Menghubungi call center Bank UOB tidaklah sulit
Pusat panggilan dapat membantu dalam banyak hal. Hal ini dikarenakan CS yang menangani call center tersebut telah melalui pelatihan yang panjang. Pelatihan yang panjang tentu mematangkan pengetahuannya tentang call center. Artinya, setiap pertanyaan dan keluhan yang disampaikan konsumen dijawab dengan tepat.
Menghubungi call center UOB sebenarnya sangat mudah. Untuk menghubunginya melalui telepon, pelanggan harus menghubungi 14008. Itu nomor resmi UOB untuk layanan pelanggan. Nomor tersebut aktif selama 24 jam. Dengan dia, Anda dapat menghubunginya kapan saja.
Tetapi ketika menghubunginya, ada biaya yang dibayarkan untuknya. Tarifnya sendiri tidak pasti. Itu tergantung pada penyedia yang digunakan oleh konsumen. Semakin mahal supplier, maka semakin tinggi pula biaya yang harus dikeluarkan. Untuk mengurangi biaya, itu adalah keputusan yang tepat untuk menelepon menggunakan telepon rumah.
Menghubungi call center UOB dengan telepon rumah jauh lebih murah. Sebab, biaya telepon rumah sudah ditentukan setiap bulannya sehingga pelanggan tidak perlu merogoh kocek lebih dalam. Meskipun sangat nyaman, biaya sering menjadi masalah bagi konsumen ketika mereka memanggil nomor tersebut.
Oleh karena itu, ada opsi lain dalam cara menghubungi layanan melalui obrolan. Untuk menggunakan layanan ini, pelanggan dapat menghubungi email resmi UOB. Email resmi itu sendiri ada di alamat UOB care@UOB.co.id. Namun, komunikasi email jelas berbeda dengan komunikasi telepon.
Saat menghubungi call center UOB melalui email, Anda harus bersabar sambil menunggu provider memberikan jawabannya. Untuk membuat segalanya lebih mudah, pastikan untuk mengajukan pertanyaan dengan garis waktu sejelas mungkin. Hal ini akan memudahkan supplier untuk memberikan jawaban terbaik yang dibutuhkan pelanggan. Kecepatan jawaban tiba pasti akan menguntungkan Anda.
Skema pengaduan pelanggan terperinci
Keluhan pelanggan adalah fitur utama dari call center. Saat menghubungi, ada klaim yang dapat dilakukan oleh klien sehingga kerugian yang dirasakan dapat dibayarkan. Namun, menghubungi call center bukan berarti pembayaran kerugian akan segera dilakukan. Ada skema yang harus dilewati terlebih dahulu.
Mari kita ambil kasus ini sebagai contoh ketika melakukan transfer sejumlah uang. Misalnya, Anda mentransfer uang senilai 100 juta rupee ke rekan kerja. Namun, ada pemberitahuan bahwa transfer gagal. Saat mengecek saldo, ternyata saldo sudah berkurang sesuai dengan jumlahnya.
Ketika ini terjadi, Anda dapat menghubungi pusat panggilan UOB. Saat menghubungi call center, pelanggan akan terlebih dahulu menghubungi CS. Di sana, CS akan memberikan beberapa pertanyaan selain mendengarkan keluhan yang diberikan. Jika semuanya sudah lengkap, pengaduan akan ditindaklanjuti.
Dalam proses tindak lanjut pengaduan, CS akan mengarahkan perkara tersebut ke bidang yang bersangkutan. Bidang yang sesuai akan menyelidiki mengapa saldo dapat dikurangi ketika pengiriman tidak dilakukan. Dengan cara ini, penyebab berkurangnya keseimbangan akan diketahui. Sebagai aturan, ini terjadi karena kesalahan dalam sistem.
Jika masalah tersebut disebabkan oleh kesalahan sistem, call center UOB akan menyampaikan permintaan maaf kepada konsumen sekaligus mengirimkan penjelasan hasil investigasi. Penjelasan hasil penelitian ini dapat dikirimkan melalui berbagai cara mulai dari email, telepon hingga SMS. Dalam pesan tersebut, UOB akan menyatakan persetujuannya dengan pengaduan konsumen.
Dengan perjanjian tersebut, $100 juta yang hilang akan dikembalikan kepada konsumen. Setelah mengembalikan uang, pelanggan dapat memeriksa saldo untuk memastikan bahwa uang tersebut benar-benar telah tiba. Jika login, proses klaim selesai dan nasabah dapat melakukan aktivitas normal.
Ada beberapa kondisi di mana keluhan ditolak
Ketika kesalahan terjadi karena sistem, keluhan apa pun akan disetujui oleh UOB. Persetujuan juga akan diberikan secara langsung melalui pesan resmi. Namun, jika kesalahan tersebut terjadi karena kelalaian nasabah, maka pihak bank akan menolak klaim tersebut. Penolakan ini akan disampaikan langsung oleh call center UOB.
Secara alami, penolakannya tidak dilakukan secara informal. Alasan yang jelas mengapa pengaduan ditolak akan diberikan. Saat mengalami penolakan ini, ada beberapa opsi yang bisa dipilih pelanggan. Opsi pertama tentu berhenti di situ karena Anda sadar bahwa kesalahan dibuat secara pribadi.
Namun, jika mereka merasa tidak melakukan kesalahan apa pun, pelanggan dapat mengajukan keluhan lebih lanjut. Untuk jenis masalah ini, call center juga akan memberikan panduan untuk melakukan pengaduan tahap selanjutnya. Dalam pengaduan tersebut, konsumen dapat mengarahkannya ke dua lembaga resmi.
Lembaga resmi pertama adalah BI. Bank Indonesia akan menerima pengaduan terkait sistem pembayaran. Sistem pembayarannya sendiri bervariasi mulai dari kartu kredit, ATM hingga transfer dana. Ketika masalahnya adalah hilangnya saldo 100 juta seperti contoh di atas, maka akan diajukan pengaduan ke BI.
Namun, selain BI, pengaduan juga bisa diajukan ke OJK. OJK sendiri merupakan singkatan dari otoritas jasa keuangan. OJK merupakan lembaga yang menangani pengaduan konsumen. Keluhannya sendiri berkisar dari rekening giro, tabungan hingga kredit. Anda juga dapat menghubunginya untuk keluhan lebih lanjut.
Namun, BI dan OJK merupakan pengaduan tahap akhir. Ketika keduanya telah memberikan keputusan, UOB dan klien harus setuju dan menerimanya. Dari sini, masalah akan terpecahkan dan tidak akan ada lagi masalah di antara keduanya. Dengan menghubungi call center, panduan mengenai hal ini akan diberikan dengan jelas.
Berbagai masalah dapat diselesaikan oleh call center
Ada beberapa kendala yang membuat konsumen perlu menghubungi call center UOB. Salah satu masalah terkait dengan kartu debit. Masalah yang paling sering dialami nasabah adalah berupa kartu debit yang ditelan. Hal ini bisa terjadi karena terlalu lama memasukkan kartu atau terlalu sering memasukkan PIN yang salah.
Selain itu, Anda juga bisa menghubungi call center jika memiliki pertanyaan terkait dunia perbankan. Pertanyaannya juga bisa mencakup semua aspek. Saat bertanya kepada call center, CS akan memberikan penjelasan detail mengenai pertanyaan tersebut. Tentu saja, jawaban CS jauh lebih memuaskan daripada mencari di internet sendiri.
Tidak perlu ragu saat menghubungi CS untuk berbagai keperluan. Keberadaannya berfungsi sebagai panduan bagi pelanggan. Dengan itu, memang tempatnya jika Anda mencari kesulitan yang dirasakan untuk keluar melalui pusat panggilan. Lagi pula, menghubungi pusat panggilan UOB sangat mudah dan biayanya murah.